Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Steam, Dota 2, Epic Games Pasca-Blokir, UGM

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Steam, Dota 2, Epic Games Pasca-Blokir, UGM

 – Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dari topik tentang Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengaku kalau layanan distribusi game digital Steam telah menunjukkan komitmen untuk mengikuti aturan Penyelenggara Sistem Eektronik atau PSE Lingkup Privat. Aturan itu mewajibkan setiap PSE asing maupun lokal mendaftar ulang ke kementerian dan mengikatnya dengan sejumlah pasal sesuai Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2020.

Berita terpopuler selanjutnya tentang kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar pembukaan Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) 2022 yang dipusatkan di Lapangan Grha Sabha Pramana pada, Senin, 1 Agustus 2022. Salah satu peserta yang ikut dalam kegiatan orientasi dan pengenalan di UGM adalah Raja Muhammad Hayuri Islami, mahasiswa termuda di kampus tersebut.

Selain itu, sejumlah negara di dunia mulai melakukan penelitian dan pengembangan teknologi jaringan 6G. Cina dan Rusia adalah dua negara yang getol mengembangkan jaringan nirkabel generasi ke enam ini. Lalu seperti apa fakta persaingan Rusia dan Cina dalam mengemban jaringan 6G?

Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno.

1. Pasca-blokir Aturan PSE: Steam dan Dota 2 Sudah Komunikasi, Epic Games Belum

Kementerian Komunikasi dan Informatika mengaku kalau layanan distribusi game digital Steam telah menunjukkan komitmen untuk mengikuti aturan Penyelenggara Sistem Eektronik atau PSE Lingkup Privat. Aturan itu mewajibkan setiap PSE asing maupun lokal mendaftar ulang ke kementerian dan mengikatnya dengan sejumlah pasal sesuai Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2020.

Steam termasuk yang tidak mendaftar hingga tenggat akhir dan mendapat sanksi diblokir per Sabtu lalu, 29 Juli 2022. Langkah kementerian itu langsung saja menuai kontra dari sebagian masyarakat terutama pengguna platform, termasuk pengembang game lokal yang merilis game di Steam.

“Untuk (pengembang game lokal) yang distribusi lewat Steam, kami minta tunggu sebentar. Kami sudah ada komunikasi dengan Steam, mereka sedang menyiapkan pendaftaran,” kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kominfo, saat jumpa pers virtual, Minggu 31 Juli 2022.

Sejumlah game buatan pengembang lokal dirilis di Steam, antara lain Dreadout, She and The Light Bearer dan Coffee Talk. Diblokirnya Steam juga menimbulkan masalah baru karena sejumlah game sudah mendaftar sebagai PSE, namun, tetap tidak bisa dimainkan karena tersedia di platform tersebut.

2.  Sosok Raja Muhammad, Mahasiswa Baru UGM Termuda Usia 15 Tahun

Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar pembukaan Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) 2022 yang dipusatkan di Lapangan Grha Sabha Pramana pada, Senin, 1 Agustus 2022. Salah satu peserta yang ikut dalam kegiatan orientasi dan pengenalan di UGM adalah Raja Muhammad Hayuri Islami, mahasiswa termuda di kampus tersebut.

Remaja kelahiran 17 Agustus 2006 asal Pekanbaru, Riau itu diterima di Fakultas Filsafat UGM dengan usia 15 tahun 11 bulan dan 13 hari. “Saya menempuh sekolah SD selama enam tahun dan menyelesaikan jenjang SMP juga dengan waktu yang normal, yakni tiga tahun,” kata Raja di sela kegiatan PPSMB itu pada Senin, 1 Agustus 2022.

Raja menempuh jalur akselerasi saat memasuki jenjang SMA. Remaja yang telah masuk SD saat berusia 5 tahun itu menyelesaikan sekolahnya di bangku SMA hanya dalam dua tahun. “Makanya saat lulus SMA kemudian sampai diterima di Fakultas Filsafat ini usia saya masih 15 tahun, ya rasanya senang dan bangga juga ternyata saya justru menjadi yang termuda,” ujar alumnus MAN 2 Riau itu.

Raja menuturkan, untuk bersaing masuk jurusan idamannya itu, ia memilih jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Jalur ini menggunakan sistem penilaian rapor semasa SMA. Meski menjadi mahasiswa termuda, Raja mengaku tak canggung dengan mahasiswa baru lainnya karena teman-teman baru dan lingkungan UGM dinilainya saling mendukung satu sama lain.

3.  Balapan Jaringan 6G Cina dan Rusia, India Akan Menyalip di Tikungan?

Sejumlah negara di dunia mulai melakukan penelitian dan pengembangan teknologi jaringan 6G. Cina dan Rusia adalah dua negara yang getol mengembangkan jaringan nirkabel generasi ke enam ini. Lalu seperti apa fakta persaingan Rusia dan Cina dalam mengemban jaringan 6G?

Dikutip dari Antara, saat negara lain baru mulai mengadopsi jaringan 5G, Februari lalu Cina telah melakukan uji coba jaringan 6G. Uji coba dilakukan oleh peneliti dari Fakultas Teknik Penerbangan, Universitas Tsinghua dipimpinan Profesor Zhang Chao. Peneliti melakukan uji coba dengan mengalirkan arus data mencapai 1 terabita dalam satu detik, dari jarak lebih dari 1 kilometer.

Tak hanya Cina, Rusia juga getol mengembangkan jaringan 5G. Melansir dari gizchina.com, Negara Beruang Merah dikabarkan bakal melakukan riset standar komunikasi menggunakan jaringan 6G pada Agustus 2025. Penelitian dilakukan oleh Skolkovo Institute of Science and Technology and the Institute of Radio Manufacturing Science. Pada 2025, lembaga tersebut diharapkan mendapatkan lebih dari 501 juta Dolar Amerika Serikat untuk melakukan riset tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *