JAKARTA, KOMPAS.TV – Baru-baru ini penyanyi Ressa Herlambang menceritakan kisah hidupnya saat vakum dari dunia hiburan. Rupanya ia sempat bangkrut bahkan jatuh miskin.
Ressa Herlambang bercerita, kebangkrutannya berawal dari 2009 saat bisnis ayahnya merugi Rp12 miliar dalam waktu satu malam. Diketahui bisnis orang tua Ressa kala itu adalah pameran.
“Dengan dunia fantasi yang aku jalani sampai 2009, ternyata saat itu bisnis Mama Papa dapat cobaan yang dahsyat, bangkrut,” kata Ressa dikutip dari Kompas.com, Jumat (10/2/2023) lalu.
“Keluarga mengalami kerugian sampai nominal yang cukup dahsyat, semalam mengalami kerugian sampai Rp12 M (miliar),” tambahnya.
Sejak saat itu, kehidupan pelantun “Menyesal” itu berubah 180 derajat, dari yang sempat memiliki mobil mewah yakni Beetle, Mercedes SLK, Bentley hingga Rolls-Royce Phantom classic hingga hanya tinggal di rumah petak.
“Aku pernah 2010 itu mengalami, makan cuma satu hari, dan kita tidur kaki kita dilewati tikus-tikus,” ungkap Ressa.
Ia juga bercerita sempat meminjam uang kepada presenter Raffi Ahmad dan Yadi Sembako lantaran tak memiliki dana lagi untuk memenuhi kebutuhan.
“Waktu aku harus bayar sesuatu, yang nolong aku waktu itu Raffi Ahmad, dia transfer Rp 5 juta, sama Yadi Sembako Rp 5 juta,” ucap Ressa.
Jualan Pisang Ijo
Saat diwawancarai secara terpisah, Ressa mengungkapkan bahwa beberapa tahun lalu pernah jualan es pisang ijo untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
“Aku Lebaran beberapa tahun lalu berjualan di masjid bareng adik. Kami jualan es pisang ijo di Masjid Bintaro,” kata Ressa Herlambang di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (6/2).
Setiap kali berjualan, penyanyi 36 tahun itu selalu menyembunyikan wajah agar tak ada orang yang mengenalinya.
Kini Rela Bekerja Apa Saja
Tak mau selamanya terpuruk, Ressa Herlambang kini menyatakan akan kembali berjuang untuk menstabilkan ekonomi dirinya dan keluarga. Ia pun siap menerima semua tawaran pekerjaan yang datang.
“Aku ambil semua, apapun pekerjaan yang datang aku ambil semua. Semoga amanah bisa menjalani semoga bisa menjadi diriku, pokoknya intinya aku dikasihin kalau ada pekerjaan baik halal dan berkah untuk banyak orang its okey,” kata Ressa, dikutip dari Tribunnews, Sabtu (11/2).
Saat ini Ressa mengaku masih tinggal di kamar kost sederhana. Namun, ia berharap tahun 2023 finansialnya membaik.
“Mudah-mudahan tahun ini bisa bangkit, bisa yang baik,” ucap Ressa Herlambang.
Bangkit dari Keadaan Terpuruk
Belajar dari kisah Ressa Herlambang, keluar dari keadaan terpuruk dan bertekad untuk bangkit memerlukan proses yang tidak sebentar.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk kembali bangkit dalam kondisi terpuruk.
1. Jangan menyalahkan diri sendiri
Menyalahkan diri sendiri atas kondisi dan kesalahan yang terjadi memang lumrah dilakukan, namun sebisa mungkin jangan berlarut-larut.
Justru yang harus dilakukan dalam kondisi terpuruk adalah jangan sampai kita terus-menerus menyalahkan diri sendiri. Memaafkan diri sendiri dan menerima kondisi merupakan salah satu jalan keluar.
2. Cari ketenangan dan kenyamanan
Keluar sebentar dari hiruk pikuk dunia bisa menjadi pilihan saat dalam kondisi terpuruk. Hal ini untuk menenangkan batin supaya siap kembali ke kehidupan nyata dengan semangat baru.
3. Jangan ragu meminta tolong
Jika benar-benar dalam kondisi mendesak, jangan ragu untuk meminta tolong kepada sahabat atau keluarga terdekat. Sebisa mungkin ceritakan kondisi saat ini agar mereka bisa membantu.
4. Jangan berhenti
Kondisi terpuruk bukan menjadi alasan untuk berhenti melakukan sesuatu. Meski harus memulai dari nol, kita tetap harus bergerak untuk bisa bangkit kembali sedikit demi sedikit.