TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan porang memiliki potensi yang besar bagi pertanian di Tanah Air. Ia menyebut petani porang bisa memperoleh pendapatan bersih hingga Rp 40 juta per hektare untuk sekali panen.
“Bapak Presiden yang kami hormati, saya kira di porang ini akan kita kembangkan. Semangatnya besar sekali, Pak, di semua provinsi yang ada,” ujar Syahrul kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam acara kunjungan di PT Asia Prima Konjac, Madiun, seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Jumat, 20 Agustus 2021.
Meski hasilnya besar, Syahrul mengatakan petani membutuhkan modal yang tidak sedikit untuk menanam porang. Dia menjelaskan, untuk memulai budi daya tanaman umbi tersebut, petani memerlukan modal sekitar Rp 70-80 juta per satu hektare.
Syahrul pun memandang perlu ada relaksasi kredit usaha rakyat atau KUR untuk memudahkan petani memperoleh modal berbudi daya porang. Kementerian Pertanian, kata dia, akan mendukung dengan memberikan penjaminan agar kredit usaha tidak macet.