Terminal Bekasi merupakan terminal penumpang tipe A yang merupakan terminal induk terbesar di Kota Bekasi. Terminal ini mempunyai pintu masuk di Jalan Cut Mutia dan pintu keluar di Jalan Ir. H. Djuanda, Kelurahan Duren Raya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Terminal dengan luas sekitar 1,3 hektar ini dikelola oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Terminal ini melayani transportasi angkutan kota, Trans Patriot, angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP).[1][2]
Koasi atau singkatan dari Koperasi Angkutan Bekasi merupakan salah satu moda transportasi angkutan umum darat berupa angkutan kota. Istilah Koasi umum digunakan bagi angkutan umum yang beroperasi di wilayah Bekasi dan sekitarnya. Pada umumnya, Koasi mempunyai ciri umum corak warna oranye pada kendaraannya. Armada Koasi terdiri dari beberapa tipe, antara lain elf (setengah bis), carry dan kijang. Berikut merupakan trayek angkutan kota di Terminal Bekasi.[3][4][5][6][7][8]
- K.02 – Terminal Bekasi-Pasar Pondok Gede
- K.04 – Terminal Bekasi-Jaticempaka
- K.04A – Terminal Bekasi-Bekasi Jaya
- K.04B – Terminal Bekasi-Duren Jaya
- K.05 – Terminal Bekasi-Jakamulya
- K.05A – Terminal Bekasi-Grand Galaxy Park
- K.07 – Terminal Bekasi-Harapan Jaya
- K.09 – Terminal Bekasi-Pasar Babelan
- K.10 – Terminal Bekasi-Bahagia
- K.10B – Terminal Bekasi-Kaliabang Tengah
- K.11 – Terminal Bekasi-Pasar Bantar Gebang
- K.11A – Terminal Bekasi-Pasar Rawalumbu
- K.11B – Terminal Bekasi-Pengasinan
- K.11C – Terminal Bekasi-Bojong Menteng
- K.12 – Terminal Bekasi-Kaliabang Tengah
- K.12A – Terminal Bekasi-Duren Jaya
- K.23 – Terminal Bekasi-Pasar Setu
- K.25 – Terminal Bekasi-Terminal Pulo Gebang
- K.26A – Terminal Bekasi-Pasar Sumber Arta
- K.30 – Terminal Bekasi-Pejuang
- K.31 – Terminal Bekasi-Stasiun Cakung
- K.31A – Terminal Bekasi-Jakasetia
- K.34 – Terminal Bekasi-Karangsatria
- K.34A – Terminal Bekasi-Setiamekar
- K.36 – Terminal Bekasi-Wanasari
- K.39 – Terminal Bekasi-Sumberjaya
- K.39A – Terminal Bekasi-Tridaya Sakti
- K.50 – Terminal Bekasi-CityWalk Lippo Cikarang
- K.01 Terminal Bekasi-Terminal Cikarang
Trans Patriot merupakan moda transportasi berupa bus rapid transit (BRT) yang mirip seperti Transjakarta, Trans Jogja dan Trans Semarang. Bus yang pengelolaannya dilakukan oleh Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Kota Bekasi ini diresmikan pada tanggal 26 Nopember 2018 dengan rute awal Terminal Bekasi – Terminal Harapan Indah PP. Armada yang digunakan berupa bus 3/4 dengan jumlah 20 kursi penumpang dan mampu menampung maksimal 40 orang. Trans Patriot memiliki fasilitas pendingin ruangan, empat kamera CCTV, dua kursi khusus penumpang disabilitas, dan lain-lain. Trans Patriot beroperasi setiap hari dari pukul 05.00 hingga pukul 22.00 WIB, dengan interval keberangkatan setiap 15 menit sekali. Bus ini hanya melayani penumpang dari halte-halte yang tersedia di penjuru Kota Bekasi. Berikut merupakan trayek Trans Patriot di Terminal Bekasi.[9][10]
Penataan Shelter Keberangkatan Bus Antarkota[sunting | sunting sumber]
Shelter keberangkatan bus antarkota di Terminal Bekasi dibagi menjadi dua deret. Deret pertama mempunyai 22 shelter keberangkatan area Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten dan Lintas Sumatra. Deret kedua mempunyai 6 shelter keberangkatan area Jabodetabek. [11] [12] [13]
Shelter Antarkota | Jalur | Shelter Perkotaan
Trans Jabodetabek dan Transjakarta |
---|
Cirebon | 1 | Transjakarta |
---|
Bandung (Bisnis AC) | 2 | Tanjung Priok |
---|
Garut | 3 | Blok M |
---|
Merak | 4 | Kalideres |
---|
Kuningan | 5 | Kampung Rambutan |
---|
Tasikmalaya | 6 | Tanah Abang |
---|
Garut | 7 | Lebak Bulus |
---|
Tasikmalaya (Ekonomi) | 8 | Bogor (via tol JORR) |
---|
Wado | 9 | Tangerang (Poris Plawad) |
---|
Bantarujeg | 10 | Bogor via Cileungsi |
---|
Cianjur | 11 | Balaraja |
---|
Bandung (Ekonomi) | 12 | Trans Patriot |
---|
Rajagaluh | 13 |
---|
Banjar/Pangandaran | 14 |
---|
Karangpucung | 15 |
---|
Tasikmalaya (Bisnis AC) | 16 |
---|
Lintas AKAP Jawa Timur | 17 |
---|
Sumedang via Tol | 18 |
---|
Lintas AKAP Jawa Tengah | 19 |
---|
Lintas AKAP DI Yogyakarta | 20 |
---|
Lintas AKAP Bali | 21 |
---|
Lintas AKAP Sumatra | 22 |
---|
Sukabumi | BEBAS |
---|
Rute Bus Antarkota Dalam Provinsi (AKDP)[sunting | sunting sumber]
- Bekasi – Palimanan – Cirebon – Plumbon – Ciperna – Kuningan: Luragung Group, Primajasa, Sahabat, Setia Negara (Ekonomi AC)(Bisnis AC)
- Bekasi – Sumberjaya – Cirebon – Sindanglaut – Cileudug: Luragung Group, Primajasa, Sahabat, Setia Negara (Ekonomi AC)(Bisnis AC)
- Bekasi – Kalijati – Subang – Kadipaten – Majalengka – Bantarujeg: Bintang Sanepa (Ekonomi)
- Bekasi – Kadipaten – Majalengka – Bantarujeg – Cikijing: Primajasa (Ekonomi AC)
- Bekasi – Kadipaten – Majalengka – Rajagaluh: Berkah Jaya, Bintang Sanepa, Sahabat (Ekonomi)
- Bekasi – Bandung (via Purwakarta): Bina Transport, Hiba Putra, Primajasa, Sejahtera (Ekonomi)
- Bekasi – Bandung (via Tol): Primajasa (Eksekutif AC)
- Bekasi – Cileunyi – Jatinangor – Sumedang: Cahaya Bakti Utama (CBU) (Bisnis AC)
- Bekasi – Tol Cipali – Kalijati – Subang – Jalancagak – Sumedang – Wado: Andawuri, Medal Sekarwangi, Purbaya, Wado Transport (Ekonomi)
- Bekasi – Tol Cikampek – Tol Jagorawi – Cibadak – Sukabumi: Laju Utama (Ekonomi)
- Bekasi – Garut: Hiba Putra, Primajasa, Putera Utama, Wanaraja (Ekonomi), CIP Trans (Ekonomi AC), Primajasa (Bisnis AC)
- Bekasi – Garut – Singaparna: Primajasa (Ekonomi AC)
- Bekasi – Tasikmalaya: Primajasa (Ekonomi), Budiman, Primajasa (Bisnis AC)
- Bekasi – Tasikmalaya – Ciamis – Banjar: Budiman (Bisnis AC)
- Bekasi – Tasikmalaya – Ciamis – Banjar – Pangandaran: Budiman (Bisnis AC)
- Bekasi – Tasikmalaya – Ciamis – Banjar – Karangpucung: Budiman (Bisnis AC)
- Bekasi – Tasikmalaya – Ciamis – Kawali: Budiman (Bisnis AC)
- B21: Bekasi – Grogol 2-12 Mei Reformasi (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono)
- B22: Bekasi – Juanda (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono)
- B23: Bekasi – Stasiun Manggarai (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono)
- B24: Bekasi – Kalideres (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono)
- Bekasi – Terminal Baranangsiang (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono) – Sinar Jaya, Kramat Djati
- Bekasi – Terminal Poris Plawad (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono) – Agra Mas
Rute Kabupaten Tangerang
- Bekasi – Terminal Balaraja (via Ir. H. Juanda – H. Mulyadi Joyomartono) – Arimbi
Rute Bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) Jawa, Bali & Sumatra
Pembelian tiket bus antarkota antarprovinsi (AKAP) jarak jauh menuju kota di area Jawa, Bali dan Sumatra dilayani di deretan lapak loket bus atau lapak penjualan tiket bus atau lapak agen perjalanan yang terdapat di luar area Terminal Bekasi, yakni di pinggir Jalan HM. Joyo Martono, Bekasi Timur (Depsos Bulak Kapal) yang terlihat kumuh dan padat.
Berikut merupakan operator bus yang melayani penumpang dari Bekasi ke area, Bali dan Sumatra di Terminal Bekasi.
Agra Mas, Andhora Line,Budiman, Bejeu, Berlian Jaya, Gajah Mulia Sejahtera (GMS), Gajah Mungkur, Garuda Mas, Gunung Mulia, Handoyo, Harapan Jaya, Haryanto, Karya Sari, Kramat Djati, Kym Trans, Laju Prima, Lorena/Karina, Maju Lancar, Mekar Prima, Mulyo Indah, Muji Jaya, Murni Jaya, Pahala Kencana, Prayogo, Putera Mulya, Ramayana, Raya, Rosalia Indah, Sahabat, Safari Dharma Raya (OBL), Santoso, Setia Negara, Sinar Jaya, Shantika, Sindoro Satriamas, Sudiro Tungga Jaya (STJ), Sumba Putra, Sumber Jaya, Tunggal Dara, Zentrum
Agra Mas, Andhora Line, Aneka Jaya, Bhaladika, Gajah Mulia Sejahtera (GMS), Gajah Mungkur, Gunung Harta, Gunung Mulia, Handoyo, Harapan Jaya, Haryanto, Jaya, Kramat Djati, Lorena/Karina, Madu Kismo, Maju Lancar, Maranantha, Medali Mas, Mulyo Indah, Pahala Kencana, Putera Mulya, Raya, Rosalia Indah, Safari Dharma Raya (OBL), Sinar Jaya, Sindoro Satriamas, Sudiro Tungga Jaya (STJ), Tiara Mas, Tunggal Dara, Zentrum
Rute
Adhi Prima, Almira, Anak Nagari Sungai Geringging (ANG), Anas Nasional Sejahtera (ANS), Antar Lintas Sumatra (ALS), Armada Bumi Minang (ABG), Arya Prima, Bekasi Raya, Bintang Permata Bunda, Bintang Kedjora, Citra Sekar Harum 88 (CSH 88), Eka Permata Agung (EPA Star), Family Raya Ceria (FRC), Giri Indah, Gumarang Jaya Bersama (GJB), Handoyo, Hiba Putra, Kenanga, Kami Saiyo (KMS), Kramat Djati, Laju Prima, Lantra Jaya, LBJ Transport, Lorena/Karina, Merah Sari, Minanga, Mutia Putri Mulia (MPM), Naiklah Perusahaan Minang (NPM), Pahala Kencana, PMTOH, Putra Rafflesia, Putra Remaja, Putra Transindo Mulya (Palala), Putra Pelangi, Putri Candi, Raja Basa Utama (RJU), Ranau Indah, Ratu Agung Prima, Ramayana, Rosalia Indah, Semesta Bolo Trasindo (Sembodo), Sempati Star, Siliwangi Antar Nusa (SAN), Sinar Dempo, Tama Megah Jaya (TMJ), Telaga Indah Armada (TIA), Tispa, Transport Express Jaya, Yoanda Prima
Rencana Pembangunan Terminal Jatiasih
Terminal Bekasi pada lokasi saat ini mempunyai kondisi yang tidak representatif. Sejak tahun 2014, sudah dilakukan kajian pembangunan terminal penumpang tipe A di wilayah Kecamatan Jatiasih dengan lahan yang lebih luas daripada Terminal Bekasi.
Wacana pemindahan dilandasi oleh beberapa hal, yaitu:
- Terminal Bekasi yang hanya mempunyai luas lahan 1,3 hektar ini menampung sekitar 350 unit kendaraan bus besar dan lebih dari 100 unit kendaraan angkutan kota selama 24 jam.
- Lokasi Terminal Bekasi sering kali menyebabkan kemacetan parah di pintu masuk dan pintu keluar terminal, terutama di ruas Jalan HM. Joyo Martono, Bekasi Timur (Depsos Bulak Kapal).
- Banyak bus antarkota (terutama bus jarak jauh dan/atau bus malam) tujuan kota-kota besar di Pulau Jawa (bagian tengah dan timur) dan tujuan kota-kota besar di Pulau Sumatra telah membuka lapak agen tiket bus di luar area Terminal Bekasi, yakni di pinggir Jalan HM. Joyo Martono, Bekasi Timur (Depsos Bulak Kapal).
Pembangunan direncanakan dimulai pada tahun 2021 di lahan dengan luas sekitar 5 hektar di kawasan Komsen, Kecamatan Jatiasih yang berdekatan dengan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Terminal Jatiasih ini direncanakan untuk menampung angkutan angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP) yang keluar-masuk Kota Bekasi. Sedangkan Terminal Bekasi nantinya diturunkan statusnya menjadi terminal penumpang tipe B, yang diperuntukkan untuk menampung angkutan kota dan angkutan angkutan antarkota dalam provinsi