Kevin Hillers Pastikan Semua Saksi yang Dihadirkan SK Itu Palsu / Foto: Instagram kevin_hillers_
Jakarta, Insertlive – Kevin Hiller mendatangi Polres Bogor untuk menindaklanjuti kasus penganiayaan yang menyeret namanya.
Sebelumnya, Kevin mengaku mengalami penganiayaan dari sang mantan kekasih yang bernama Siska Khair.
Disebut Pacaran dengan Lucinta Luna, Kevin Hillers Dapat Jatah Rp50 Juta
Siska lantas melaporkan balik Kevin dengan tuduhan pemukulan dan perbuatan tidak menyenangkan.
Di lain kesempatan, Siska juga sempat menghadirkan korban lain yang mengaku dianiaya Kevin.
Namun, Kevin dengan santai hanya meminta bukti terkait kehadiran korban lain tersebut.
“Ya tunjukkan buktinya, silakan buat laporan kalau ada, kalau tidak terbukti ya saya lapor balik, selesai kok,” ungkap Kevin Hillers di Bogor, Rabu (28/9).
Kevin juga kembali menegaskan sama sekali tidak pernah melakukan pemukulan terhadap Siska.
Kevin sempat melihat bukti yang selalu disebut-sebut Siska sudah diserahkan ke kepolisian.
Namun, Kevin yang sudah melihat video tersebut mengungkapkan bahwa tidak ada bukti rekaman yang membenarkan pemukulan terhadap SK itu terjadi.
Kevin lantas heran karena kasus ini justru bisa naik ke tahap sidik, padahal belum terbukti ada tindak pidana yang terjadi.
“Ya faktanya saya tidak ada memukul SK sama sekali, saya datang ke Polres Bogor nah SK ini selalu bilang, bukti video sudah diserahkan ke Polres Bogor, bukti video sudah dipercayakan sepenuhnya, berarti SK ini berlindung di sini,” ujar Kevin.
“Dia percayakan semuanya, tapi faktanya ketika saya datang ke sini, ditunjukkan bukti video, video itu 2 menit, dan tidak ada pemukulan saya ke SK. Pertanyaan saya, tidak ada tindak pidana, tapi kenapa bisa naik sidik?” sambungnya.
Selain itu, Siska juga sempat menghadirkan seorang makeup artist (MUA) yang jadi saksi dalam kasus tersebut.
Kevin pun menegaskan bahwa MUA tersebut justru tidak ada di lokasi yang menjadi tempat kejadian perkara.
Singkat kata, Kevin berujar bahwa saksi yang dihadirkan oleh Siska itu semuanya palsu.
“Simple-nya itu saksi palsulah, karena bukti video akan menjawab semuanya,” kata Kevin.
“TKP-nya itu di kamar hotel yang jadi lokasi syuting, dan itu tertutup, cuma ada saya, adik saya, dokter yang menganiaya saya, dan setelah penganiayaan itu, adik saya manggil security, dan itu jelas tidak ada makeup artist, jadi saya pastikan semua saksi itu palsu,” tutupnya.