Jakarta, CNN Indonesia — Lionel Messi belum tentu tampil di laga Inter Miami melawan tuan rumah New York Red Bull dalam laga Major League Soccer (MLS), Minggu (27/8) pagi WIB. Jadwal padat Inter Miami jadi salah satu pertimbangan di balik hal tersebut.
Messi telah menunjukkan pengaruh luar biasa sejak kedatangannya di Inter Miami. Bersama pemain-pemain yang baru datang macam Sergio Busquets dan Jordi Alba, Messi bisa membawa Inter Miami juara Leagues Cup.
Selain itu, Inter Miami juga telah berhasil masuk ke final US Open Cup sehingga punya peluang untuk kembali mengangkat trofi di bulan September. Jadwal padat sepanjang Agustus itu yang kemudian jadi pertimbangan bagi Tata Martino untuk belum berani memastikan Messi bakal bermain.
Dibantai 0-3, Pelatih Thailand Tolak Salaman dengan Pelatih Indonesia
Kata-kata STY Usai Indonesia Ditekuk Vietnam di Final Piala AFF U-23
Pelatih Vietnam Buka-bukaan Usai Juara Piala AFF U-23
Tiket New York RB vs Inter Miami sendiri telah habis terjual karena disebut-sebut sebagai momen awal debut Messi di MLS. Namun hal itu juga tak bakal jadi pertimbangan Martino untuk mengambil keputusan.
“Saya memahami harapan dari banyak orang di penjuru dunia untuk menyaksikan dirinya, hal itu tak terbantahkan. Namun saya tak bisa bertindak berdasarkan hal itu karena itu berarti saya berisiko melakukan hal yang sama.”
“Satu-satunya hal yang saya fokuskan adalah tentang bisakah dia bermain [berdasarkan kondisi fisik] di laga nanti atau tidak,” ucap Tata Martino dikutip dari AFP.
Tata Martino bukan pelatih baru bagi Messi. Ia pernah bekerja sama dengan Messi di Barcelona dan juga timnas Argentina.
Karena itulah Martino memahami benar karakter Messi. Ia yakin Messi adalah sosok pemain yang sangat menyenangi permainan sepak bola sehingga selalu antusias untuk bermain.
“Sepanjang kariernya, dia selalu ingin bermain di sepanjang laga dan terkadang orang-orang harus meyakinkan dirinya untuk berhenti sehingga dia bisa pulih. Namun yang pasti saya tidak akan memperhatikan tekanan dari luar ketika coba menentukan apakah ia bermain atau tidak,” kata Martino.
Inter Miami saat ini masih terpuruk di Major League Soccer (MLS). Inter Miami ada di posisi juru kunci, peringkat 15 dengan koleksi 18 poin, tertinggal 33 angka dari FC Cincinnati yang jadi pemuncak klasemen Wilayah Timur.