NasDem Yakin Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Tidak Akan Melarikan Diri Liputan6.comLiputan6.com Diperbarui 17 Jun 2023, 05:23 WIB Copy Link 16 Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan kecukupan nutrisi yang bisa menjamin generasi Indonesia bisa makin baik kedepannya. Hal ini juga yang dinilai menjadi satu tantangan kedepannya. Perbesar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan kecukupan nutrisi yang bisa menjamin generasi Indonesia bisa makin baik kedepannya. Hal ini juga yang dinilai menjadi satu tantangan kedepannya. Liputan6.com, Jakarta – Partai NasDem mempersilahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian. NasDem meyakini Syahrul tidak akan melarikan diri. Diketahui, hari ini rencananya Syahrul akan diperiksa KPK. Tetapi ia meminta dijadwalkan ulang karena sedang berada di agenda Menteri Pertanian G20 di India. Enam+01:45VIDEO: Makan Soto, ASN di Kendari Keracunan Massal “Menteri pertanian juga tidak pergi atau tidak menghindarkan, hanya meminta waktu untuk penundaan karena berkaitan dengan jadwal acara kenegaraan,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Nasdem Dedy Ramanta di Jakarta, Jumat (16/6/2023). NasDem menyerahkan kepada penegak hukum memproses hukum bila ada yang dianggap sesuai di Kementerian Pertanian. Bagi NasDem, pemanggilan Syahrul sebagai saksi di KPK merupakan proses hukum yang biasa.

NasDem Yakin Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Tidak Akan Melarikan Diri

Liputan6.com, Jakarta – Partai NasDem mempersilahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian. NasDem meyakini Syahrul tidak akan melarikan diri.

Diketahui, hari ini rencananya Syahrul akan diperiksa KPK. Tetapi ia meminta dijadwalkan ulang karena sedang berada di agenda Menteri Pertanian G20 di India.

“Menteri pertanian juga tidak pergi atau tidak menghindarkan, hanya meminta waktu untuk penundaan karena berkaitan dengan jadwal acara kenegaraan,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Nasdem Dedy Ramanta di Jakarta, Jumat (16/6/2023).

NasDem menyerahkan kepada penegak hukum memproses hukum bila ada yang dianggap sesuai di Kementerian Pertanian. Bagi NasDem, pemanggilan Syahrul sebagai saksi di KPK merupakan proses hukum yang biasa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *