Serasa di Mal, Ini Dia Sederet Fasilitas Rest Area Tol Semarang-Solo KM 456

Rest Area KM 456 Tol Semarang-Solo cocok buah healing pemudik yang lelah berkendara, Semarang, Minggu (24/4/2022).
Rest Area KM 456 Tol Semarang-Solo cocok buah healing pemudik yang lelah berkendara, Semarang, Minggu (24/4/2022). (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom)
Semarang –

Rest Area KM 456 Tol Semarang-Solo menjadi favorit para pengguna tol untuk istirahat. Tempat ini cocok jadi tempat healing setelah lelah berkendara dengan segala fasilitas dan pemandangan yang memanjakan mata.

Rest area bernama Resta Pendopo KM 456 Salatiga itu berada di dua sisi yang berhadapan yaitu sisi A dan B yang dilengkapi jembatan penghubung yang melintas di atas jalan tol. Pemandangan idolanya yaitu view Gunung Merbabu yang menjulang.

Dikutip dari website jasamarga.com disebutkan Resta Pendopo KM 456 itu memiliki luas area mencapai 3,3 hektare berada di dua jalur berseberangan. Konsep bangunannya yaitu lima gunung yang ada di sekitarnya yaitu Gunung Merapi, Merbabu, Sumbing, Sindoro, dan Gunung Ungaran.

Untuk fasilitas, rest area ini layaknya mal dengan pusat perbelanjaan dan kuliner. Untuk pemandangan tidak perlu diragukan, berasa asri dan menenangkan karena ada persawahan dan jika cuaca cerah maka akan terlihat sejumlah gunung.

Saat detikJateng mengunjungi rest area KM 456, Minggu (24/4/2022), cuaca sedang cerah namun hanya terlihat Gunung Merbabu. Pemandangan ini bisa dilihat sembari menikmati berbagai kuliner yang tersedia.

Resta Pendopo KM456 juga menyediakan Sky Deck dengan pemandangan hamparan sawah dan gunung. Tentu saja berfoto di sini cukup instagramable. Tidak hanya pemandangan sekitarnya, arsitektur bangunannya pun sangat estetik.

“Sebagai gambaran perjalanan dari Jakarta menuju Solo melalui jalan tol Transjawa membutuhkan waktu tempuh sekitar 6 jam, tentunya pengguna jalan akan merasa kelelahan dan membutuhkan tempat istirahat yang dapat mengembalikan staminanya. Resta Pendopo KM 456 hadir untuk menjawab kebutuhan pengguna jalan,” kata Direktur Utama PT TMJ Denny Chandra dikutip dari situs yang sama.
Rest Area KM 456 Tol Semarang-Solo cocok buah healing pemudik yang lelah berkendara, Semarang, Minggu (24/4/2022).Rest Area KM 456 Tol Semarang-Solo cocok buah healing pemudik yang lelah berkendara, Semarang, Minggu (24/4/2022). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng

Selain pemandangan, kuliner yang dijual sangat beragam mulai dari yang tradisional sampai modern. Contoh, ada Selat, nasi Timlo Solo, Lunpia Semarang, Bakmi Jowo, Sate Sapi Suruh, Bakso, Singkong Keju Salatiga, dan lainnya. Rumah makan modern juga tersedia di sana.

Bagi yang suka ngopi, di sana juga ada gerai kekinian atau bisa beli berbagai minuman lewat vending machine. Jika ingin berbelanja pakaian hingga sepatu juga ada layaknya mal. Untuk oleh-oleh, tentu saja banyak tersedia berbagai pilihan.

“Konsep pembangunan Resta Pendopo KM 456 merangkul para pelaku UMKM yang berada di sekitar Kota Semarang, Salatiga, Boyolali, Solo serta kabupaten lainnya di area sekitar jalan tol agar perekonomian di sektor tersebut dapat berputar dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Denny.

Baca artikel detikjateng, “Serasa di Mal, Ini Dia Sederet Fasilitas Rest Area Tol Semarang-Solo KM 456” selengkapnya https://www.detik.com/jateng/berita/d-6048378/serasa-di-mal-ini-dia-sederet-fasilitas-rest-area-tol-semarang-solo-km-456.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *