Waspada Hal-Hal Ini Saat Jual Laptop

Anda ingin menjual laptop lawas karena telah memiliki gawai yang baru? Saat mem-posting iklan di lapak jual beli laptop bekas, Anda mengunggah foto dan keterangannya. Berharap gawai itu lekas terjual dengan harga maksimal. Sayangnya ada beberapa tindakan yang malah berbahaya dan harus dihindari saat melakuna transaksi. Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Pembayaran Memakai Uang Palsu

Saat calon pembeli mendatangi rumah Anda untuk melihat laptop, ia langsung mengeluarkan gepokan uang. Bukannya mengajari untuk curiga, tapi Anda harus waspada. Lihatlah dulu lembaran uangnya, diraba lalu diterawang. Bisa jadi itu uang palsu, jadi bacalah nomor serinya dengan teliti. Usahakan untuk punya alat scan uang palsu yang bentuknya seperti lampu duduk, jadi terhindar dari penipuan.

2. Mentransfer Dengan E-Cash

Mentransfer adalah metode pembayaran yang biasa dilakukan ketika transaksi jual beli laptop secara online. saat calon pembeli menanyakan nomor rekening Anda dan akan mentransfer, jangan mau dibayar dengan E cash. Sudah terlalu banyak penipuan dengan model ini, karena struknya bisa dengan mudah diedit. Anda bisa membuat akun internet banking agar bisa memeriksa jumlah transferan dengan mudah, jadi bisa ada bukti saat ia bilang sudah ditransfer, padahal belum.

3. Memaksa COD Di Keramaian

COD alias cash on delivery adalah metode pembayaran langsung dan Anda janjian dengan calon pembeli di tempat tertentu, untuk menyerahkan laptop. Jangan mau diajak COD di tempat ramai seperti dekat pasar atau sekolah. Kebisingan bisa mengurangi fokus dan ia bisa lari setelah menerima laptop, padahal uang belum ada di tangan. Jika calon customer memaksa untuk COD, maka ajaklah 1 teman untuk menemani dan mendukung dengan waspada.

Ketika menawarkan gawai di tempat jual beli laptop bekas di marketplace, maka calon customer biasanya akan mentransfer uang. Jangan mau dibayar dengan E cash dan selalu periksa jumlah rekening hari ini. Jangan pula mau diajak COD apalagi di tempat yang belum Anda kenal. Selain itu, waspada uang palsu dan periksalah dengan teliti.

Tempat Jual Laptop Bekas Agar Lekas Laku

Jalan hidup tak selalu mulus. Kadang Anda terpaksa menjual laptop untuk keperluan membayar uang gedung sekolah anak atau untuk membayar biaya operasi istri. Anda lalu mencari tempat jual laptop yang cocok dan otomatis akan laku dengan harga pantas. Di mana letaknya? Mari kita simak di bawah ini.

1. Bazaar

Ketika ada bazaar di lingkungan RW, jangan ragu untuk memasarkan laptop Anda di sana. Calon pembeli akan langung melihat gawainya lalu bertransaksi. Kelebihan dari berjualan di bazaar lingkungan terdekat adalah Anda sudah tahu karakter calon pembeli, jadi lebih mudah menawarkan gadget itu. Jika harga sewa stan di bazaar terlalu mahal bagi Anda, titipkan saja pada pemilik stan dengan perjanjian ia akan diberi persenan jika laptopnya laku.

2. Tawarkan Ke Guru Sekolah

Jika anak Anda bersekolah di SD atau SMP maka setelah mengantarnya, jangan langsung pulang. Masuklah ke gedung sekolah dan minta izin untuk menemui wali kelasnya. Setelah berbasa-basi sebentar, coba tawarkan laptop Anda. Jika ia belum membutuhkannya, siapa tahu ada rekan kerja yang tertarik. Promosi langsung saat jual beli laptop bekas ini juga bisa membuka jalan agar laku.

3. Tawarkan Ke Teman Anak

Selain guru, tawarkan juga laptop ke teman-teman anak Anda. Tanyakan ketika mereka kerja kelompok atau sedan bermain bersama. Siapa tahu di antara anak-anak ini ada yang butuh gadget sebagai sarana belajar. Jika tidak, tawarkan ke teman lain. Namun jika jawabannya iya, maka langsung saja temui orang tuanya dan langsung bertransaksi

Saat mencari tempat jual laptop, tetaplah optimis ketika memasarkannya. Anda bisa menawarkan gawai ini ke guru, teman anak, atau di bazaar RW. Semoga gawai ini dibayar dengan tunai, bukan dengan cicilan atau ditawar dengan sadis. Berjualan laptop memang butuh kesabaran, tapi hasilnya akan terlihat saat Anda semangat.

Semoga laptop Anda lekas laku dengan menerapkan cara-cara di atas. Dari 3 tips itu, yang mana yang paling Anda suka?