ASUSTek Computer Inc. (;[3] Hanzi: 華碩電腦股份有限公司; Pinyin: Huáshuò Diànnǎo Gǔfèn Yǒuxiàn Gōngsī; ditulis sebagai ASUSTeK atau ASUS) adalah sebuah perusahaan elektronik dan perangkat keras multinasional[4] yang berkantor pusat di Distrik Beitou, Taipei, Taiwan. Produk perusahaan ini meliputi komputer meja, laptop, netbook, ponsel, peralatan jaringan, monitor, perute wi-fi, proyektor, motherboard, kartu grafis, penyimpanan optis, produk multimedia, periferal, wearables, peladen, workstation, dan komputer tablet. Perusahaan ini juga merupakan sebuah original equipment manufacturer (OEM).
Asus adalah penyedia komputer pribadi dengan penjualan terbesar kelima di dunia hingga bulan Januari 2021.[5] Asus muncul pada daftar “InfoTech 100” dan “Asia’s Top 10 IT Companies” yang disusun oleh BusinessWeek. Perusahaan ini juga menempati peringkat pertama pada kategori perangkat keras teknologi informasi dalam survei 10 merek global terkemuka di Taiwan, dengan total nilai merek sebesar $1,3 milyar.[6]
Asus melantai di Taiwan Stock Exchange dengan kode saham 2357 dan sebelumnya juga melantai di London Stock Exchange dengan kode saham ASKD.
Perusahaan ini biasanya disebut sebagai Asus atau Huáshuò dalam bahasa Tiongkok (Hanzi tradisional: 華碩; Hanzi sederhana: 华硕, yang berarti “keunggulan karya Tionghoa”[7]). Berdasarkan situs webnya, nama Asus berasal dari Pegasus, kuda bersayap dalam mitologi Yunani.[8] Hanya empat huruf terakhir yang digunakan, agar nama perusahaan ini berada di atas apabila diurutkan sesuai alfabet.[9] Sebagai tagline pemasarannya, Asus menggunakan Rock Solid. Heart Touching (2003–2009) dan kemudian Inspiring Innovation. Persistent Perfection (2009–2013). Sejak tahun 2013, tagline perusahaan ini adalah In Search of Incredible.[10]
Asus didirikan di Taipei pada tahun 1989[11] oleh T.H. Tung, Ted Hsu, Wayne Hsieh, dan M.T. Liao,[12] yang sebelumnya sama-sama pernah bekerja di Acer sebagai insinyur perangkat keras. Pada saat itu, Taiwan belum menjadi pemimpin di bidang perangkat keras komputer. Intel Corporation akan memasok prosesor barunya ke perusahaan yang lebih mapan terlebih dahulu, seperti IBM, dan perusahaan asal Taiwan harus menunggu sekitar enam bulan setelah IBM mendapat purwarupa rekayasanya. Berdasarkan sejarahnya, Asus membuat sebuah purwarupa motherboard untuk Intel 486, tetapi Asus harus melakukannya tanpa akses ke prosesor asli. Saat Asus mendekati Intel untuk meminta sebuah prosesor guna menguji motherboard tersebut, Intel sendiri memiliki masalah dengan motherboard 486. Asus lalu berhasil memecahkan masalah Intel dan ternyata motherboard buatan Asus dapat bekerja dengan baik tanpa perlu dimodifikasi lagi. Sejak saat itu, Asus pun mendapat sampel rekayasa dari Intel lebih dahulu dibanding kompetitornya.[13][14]
Pada bulan September 2005, Asus meluncurkan kartu akselerator PhysX pertama.[15] Pada bulan Desember 2005, Asus berekspansi ke bisnis TV LCD dengan model TLW32001.[16] Pada bulan Januari 2006, Asus mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama dengan Lamborghini untuk mengembangkan seri laptop VX.[17]
Pada tanggal 9 Maret 2006, Asus dikonfirmasi menjadi salah satu produsen model Microsoft Origami pertama, bersama Samsung dan Founder Technology.[18] Pada tanggal 8 Agustus 2006, Asus mengumumkan sebuah joint venture dengan Gigabyte Technology.[19] Pada tanggal 5 Juni 2007, Asus mengumumkan peluncuran Eee PC di COMPUTEX Taipei. Pada tanggal 9 September 2007, Asus mengindikasikan dukungan untuk Blu-ray, dengan mengumumkan peluncuran drive komputer penulis BD-ROM/DVD, yakni BC-1205PT.[20] ASUS lalu juga meluncurkan sejumlah laptop berbasis Blu-ray.
Pada bulan Januari 2008, Asus merestrukturisasi operasionalnya, dengan memisahkan bisnisnya menjadi tiga perusahaan independen, yakni Asus (fokus pada elektronik dan komputer bermerek pihak pertama), Pegatron (fokus pada produksi motherboard dan komponen OEM), dan Unihan Corporation (fokus pada produksi non-komputer, seperti bodi dan cetakan).[21][22] Sebagai bagian dari restrukturisasi, perusahaan ini juga merestrukturisasi dana pensiunnya, sehingga saldo dana pensiun menjadi nol, karena perusahaan ini mengembalikan semua iuran yang pernah dibayar oleh pegawainya.[23]
Pada tanggal 9 Desember 2008, Open Handset Alliance mengumumkan bahwa Asus menjadi salah satu dari 14 anggota baru dari organisasi tersebut. “Para anggota baru akan meluncurkan perangkat Android yang kompatibel, menyumbang kode signifikan ke Android Open Source Project, atau mendukung ekosistem melalui produk dan jasa yang akan mempercepat ketersediaan perangkat berbasis Android.”[24]
Pada tanggal 1 Juni 2010, Asus memisahkan Pegatron Corp.[25]
Pada bulan Oktober 2010, Asus dan Garmin mengumumkan bahwa mereka akan mengakhiri kemitraan ponsel cerdasnya, karena Garmin memutuskan untuk keluar dari pasar ponsel cerdas.[26] Asus dan Garmin sebelumnya memproduksi enam ponsel cerdas bermerek Garmin-ASUS sejak tahun 2008.[26]
Tablet Asus