Tatapan Tajam Mario Dandy ke Mantan Kekasihnya Amanda saat Memberikan Kesaksian
Liputan6.com, Jakarta Mario Dandy menatap tajam mantan kekasihnya, Anastasia Pretya Amanda alias APA yang sedang memberikan kesaksian kasus penganiayaan David Ozora di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, (4/7/2023).
Dalam kesaksiannya, Amanda menceritakan pertemuannya dengan Mario Dandy yang terjadi pada 30 Januari 2023 di sebuah minimarket kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Amanda menyebut pertemuan dirinya dengan Mario Dandy kala itu mengobrol mengenai pacar Mario Dandy saat itu, AG.
“Apa yang dibicarakan pada saat itu,” tanya Jaksa di ruang sidang PN Jakarta Selatan, Selasa (4/7).
“Awalnya hanya ngobrol biasa saja, lalu Mario singgung tentang AG nanya ke saya apa saja yang saya tau tentang AG. Karena dia (Mario) mungkin punya pikiran bahwa saya itu adalah satu lingkungan dengan AG,” jelas Amanda.
Selama Amanda menjelaskan pertemuan itu, Mario terus saja menatap tajam mantan kekasihnya itu. Namun Amanda tetap menjawab pertanyaan jaksa.
“Ada kejadian apa yang dibicarakan,” tanya lagi Jaksa.
“Pada tanggal 27 Januari itu saya sempat dapat telephone dari kakak AG bahwa AG hilang. Dia cari AG lewat saya tapi saya enggak tahu dan dia (kakak AG) minta tolong ke saya bantu cari,” jawabnya.
Pada saat tanggal 30 Januari tersebut ketika Mario Dandy bertemu Amanda menyinggung perihal AG. Meskipun saat itu Amanda tidak tahu hubungan Mario dengan AG sudah sebagai sepasang kekasih.
Amanda Tampak Kesakitan saat Akan Jadi Saksi Mario Dandy
Anastasia Pretya Amanda sudah hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel). Rencananya, Amanda akan bersaksi dalam sidang lanjutan penganiayaan berat oleh Mario Dandy dan Shane Lukas terhadap David Ozora.
Namun sebelum bersaksi, tim dokter dari PN Jaksel akan memeriksa kondisi kesehatan Amanda terlebih dulu. Sebab Amanda datang dengan kursi roda dan disebut tim pengacaranya tidak fit akibat sakit batu ginjal.
“Akan diperiksa Tim Dokter dari pengadilan dahulu,” jawab pengacara Amanda, Enita Edyalaksmita kepada media di lokasi, Selasa (4/7/2023).
Enita belum mengetahui apakah kliennya bisa lanjut bersaksi atau tidak. Sebab, semua tergantung dari hasil pemeriksaan tim dokter.
“Kita tunggu,” singkat dia.