Tersingkir di BWF World Tour Finals 2022, Apriyani / Fadia Petik Pelajaran Berharga

Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Dok: Tim Media PBSI.

 Langkah ganda putri, Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti (Apriyani / Fadia) di BWF World Tour Finals 2022 terhenti di babak fase grup. Mereka tersingkir setelah gagal meraih kemenangan di laga terakhir penyisihan Grup A. 

Bermain di di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Jumat, 9 Desember 2022, Apriyani / Fadia kalah dari wakil China, Chen Qing Chen / Jia Yifan dua gim langsung dengan skor 16-21 dan 16-21.  Meski gagal lolos dari fase grup, Apriyani / Fadia merasa bersyukur atas pencapaian tersebut.

Menurut Apriyani, bisa tampil di BWF World Tour Finals merupakan capaian yang luar biasa apalagi dia bersama Fadia baru dipasangkan awal tahun 2022. Kebersamaan selama setahun, kata Apriyani, cukup untuk mengetahui level dan kualitas permainan mereka di antara pasangan-pasangan top dunia.

“Kami sudah tahu level kami sudah di mana. Jadi ke depan kami harus fokus kepada diri sendiri bagaimana caranya untuk mau menang di setiap turnamen. Tapi tetap saya bersyukur dengan perjalanan kami sejauh ini bahkan bisa sampai bermain di World Tour Finals,” ujar Apriyani melalui keterangan tertulis PBSI di Jakarta.

Apriyani / Fadia takluk dari pasangan China Chen Qing Chen / Jia Yifan  pada laga terakhir grup. Satu kemenangan yang mereka raih pada pertandingan pembuka tidak cukup membawa juara Singapore Open 2022 itu melaju ke semifinal.

Meski kalah, Apriyani / Fadia merasa sudah memberikan kemampuan terbaik, tetapi Chen / Jia memang lebih siap. “Hasilnya memang belum maksimal tapi saya dan Kak Apri sudah mencoba mengeluarkan seluruh kemampuan kami namun memang harus diakui lawan lebih siap dan bermain aman hari ini,” ujar Fadia.

Meski begitu, Fadia tetap bersyukur bisa mendapat kesempatan tampil di BWF World Tour Finals dan bersaing dengan tujuh pasangan terbaik lainnya. Hal itu menjadi pengalaman berharga dan pembelajaran dalam menghadapi kompetisi tahun depan.

BWF World Tour Finals pertama bagi saya adalah sebuah pengalaman berharga. Bertanding melawan pemain top-top dunia dengan format yang berbeda dari biasanya menjadikan pembelajaran penting untuk lebih baik tahun depan,” ucap dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *