PDIP Larang Keras Kader Buat Gerakan Tambahan Terkait Pilpres 2024

Kader PDIP diperingatkan tidak boleh membuat gerakan tambahan yang menyangkut Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengingatkan kader PDIP tidak boleh membuat gerakan tambahan yang menyangkut Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Pasalnya, ia berkata, Kongres PDIP telah memberikan mandat kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk memutuskan nama pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) yang akan diusung PDIP di Pilpres 2024.

“Terkait dengan Pilpres 2024 sangat jelas, semuanya ada tahapan. Semuanya sudah ada mekanismenya,” kata Hasto saat memberi pembekalan kepada kader baru PDIP di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Minggu (30/10).

“Jadi kita ikuti tahapan-tahapan tersebut dengan penuh kedisiplinan. Terkait dengan capres-cawapres, kongres telah memberikan mandat kepada Ketua Umum, sehingga seluruh anggota dan kader partai tidak boleh membuat suatu gerakan, gerakan tambahan,” tambahnya

Ia bilang kader hanya boleh melakukan gerakan tunggal, yaitu bergerak membantu perekonomian rakyat agar bisa segera pulih dari krisis akibat pandemi Covid-19.

“Itu yang kita lakukan dan konsolidasi harus kita lakukan terus-menerus,” ucapnya.

Setelah ada perintah dari Megawati untuk pemenangan Pilpres, Hasto mengharapkan para kader siap untuk bergerak.

“Ketika perintah dari ibu ketua umum itu nanti turun, seluruh jajaran partai sudah siap bergerak menangkan calon presiden, calon wakil presiden, yang ditetapkan oleh ketua umum kita,” kata Hasto.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *