Teknologi Motor Balap MotoGP Makin Canggih, Ini Bedanya dengan Zaman Dahulu

Teknologi Motor Balap MotoGP Makin Canggih, Ini Bedanya dengan Zaman Dahulu

Teknisi mengisi bahan bakar ke dalam tangki sepeda motor pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo pada hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu 12 Februari 2022. Sesi tes pramusim di sirkuit Mandalika tersebut akan berlangsung hingga Minggu 13 Februari. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Teknisi mengisi bahan bakar ke dalam tangki sepeda motor pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo pada hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu 12 Februari 2022. Sesi tes pramusim di sirkuit Mandalika tersebut akan berlangsung hingga Minggu 13 Februari. ANTARA FOTO/Andika Wahyu

– Tim-tim papan atas balap motor MotoGP berlomba menciptakan teknologi terbaru untuk berlaga di musim ini, termasuk dalam MotoGP Mandalika pada 18-20 Maret nanti.

Perkembangan teknologi motor kencang MotoGP saat ini bukan hanya pada mesin, tapi juga elektronik yang terbilang signifikan. Berbeda dengan zaman dahulu yang fokus pada mesin motor.

Dilansir Bisnis dari crash.net, kepala kru pembalap Tim Suzuki Ecstar Alex Rins, Jose Manuel Cazeaux, mengatakan jika di masa lalu sistem elektronik hanya bekerja untuk mengontrol motor, kini berkembang untuk mengetahui kondisi motor balap

Mekanik motor balap MotoGP harus lebih mengetahui seluk beluk motor secara detail karena semua terekam data. Namun, beban kerja mekanik menjadi bertambah. Mereka harus melakukan analisis data selain tugas-tugas lain yang sudah biasa dilakukan.

“Saat itu pekerjaan lebih mudah karena, misalnya, motor akan masuk (sirkuit) dan ada satu mekanik dengan selembar kertas mencatat tekanan ban untuk setiap sesi. Kemudian kepala kru akan memutuskan tekanan mana yang akan memulai balapan,” kata Jose Manuel Cazeaux.

Menurut mantan insinyur elektronik Ducati di zaman Alex Barros, Nicky Hayden, dan Cal Crutchlow tersebut pekerjaan mekanik motor balap MotoGP menjadi lebih kompleks.

Jose Manuel Cazeaux mengatakan saat ini kontribusi sistem elektronik pada motor balap MotoGP seringkali lebih besar daripada mesin.Kita tunggu penampilan teknologi teranyar motor balap di MotoGP Mandalika 2022 pada Maret nanti.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *